SMP Maria Immaculata beralamatkan di Jl. Brigjen Katamso No.4, Yogyakarta. Sekolah ini bernaung di bawah Yayasan Marsudirini yang berpusat di Jl. Ronggowarsito No.8, Semarang. Sejarah SMP Maria Immaculata diawali ketika Yayasan Kanisius pasca perang kemerdekaan membentuk MULO Katolik (SMP). Para bruder FIC diminta menangani murid laki-laki, sedangkan murid perempuan diserahkan kepada suster OSF.

Peristiwa ini seiring dengan kebijakan pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1952, tentang pengelolaan sekolah-sekolah swasta. Sekolah-sekolah swasta harus dikelola oleh sebuah yayasan. berdasarkan peraturan pemerintah tersebut, Keuskupan Agung Semarang mendirikan Yayasan Kanisius yang menaungi semua sekolah Katolik termasuk sekolah-sekolah milik suster-suster OSF.

Seiring dengan perkembangan waktu, tarekat-tarekat mendirikan yayasan sendiri dan melepaskan diri dari Yayasan Kanisius. Pada tanggal 5 Juli 1945, suster-suster OSF mendirikan Yayasan Marsudirini yang menaungi sekolah-sekolah OSF, termasuk di dalamnya SMP Maria Immaculata.

Perkembangan SMP Maria Immaculata

Status SMP Maria Immaculata mengalami perubahan serta perkembangan ke jenjang yang lebih sesuai dengan kebijakan pemerintah. Dari berstatus bersubsidi pada tanggal 15 Februari 1950, menjadi disamakan pada tanggal 12 mei 1986. Akhirnya pada tanggal 25 Februari 2005, SMP Maria Immaculata memperoleh nilai ‘A’ dalam akreditasinya.

Saat berdiri, SMP Maria Immaculata hanya menerima murid putri saja dengan jumlah empat lokal paralel. Usaha memenuhi kebutuhan masyarakat yang menginginkan murid putra diperbolehkan masuk SMP Maria Immaculata, sehingga pada tahun 1933, SMP maria Immaculata menerima siswa putra.
Dalam perkembangannya, semakin banyak warga masyarakat mempercayakan pendidikan putra-putrinya ke SMP Maria Immaculata. Hingga pada tahun 1993 SMP Maria Immaculata menambah lokal menjadi 6 paralel yang mengampu anak didik rata-rata 720 murid setiap tahunnya.
SMP Maria Immaculata semakin berkembang dari tahun ke tahun di tengah arus zaman yang semakin modern. Telah banyak prestasi yang diraih dengan mendapatkan berbagai piagam maupun piala penghargaan yang disumbangkan oleh anak didiknya. SMP Maria Immaculata semakin dikenal. Meskipun masih banyak juga asumsi bahwa SMP Maria Immaculata hanya menerima siswa putri,

Sekolah ini semakin kokoh dengan kekhasan berupa ajaran Bapa Fransisikus Assisi dan Ibu Magdalena Daemen. Sesuai dengan visi : ”Karya Pendidikan Marsudirini mengembangkan pribadi yang cerdas. Beriman pada Tuhan, mencintai sesama, dan alam ciptaannya.” Kekhasan yang lain berupa penegakan kedisiplinan. Tata tertib siswa yang mengatur keberlangsungan kehidupan para siswa di sekolah membuat sekolah ini juga semakin dikenal. Banyak orang tua yang mempercayakan pendidikan anak-anaknya di SMP Maria Immaculata. Bukan hanya karena kedisiplinannya, nilai akreditasi sekolah yang diraih selalu membanggakan, yaitu nilai “A”.

Seiring perubahan waktu, banyaknya SMP negeri maupun yang berkualitas, SMP Maria Immaculata terus berjuang untuk mempertahankan eksistensinya. Akankah bertahan di tengah arus zaman yang kian sulit? Semua bergantung pada usaha dan realitas. Yang jelas optimisme dan semangat harus tetap menyala, di bawah bimbingan Yang Maha Kasih. Tuhan yang menyelenggarakan. “Deus Providebit”.

SMP MARIA IMMACULATA : MUDA, DISIPLIN, KREATIF, DAN BERBUDAYA.